Tafsir Ibnu Katsir Ver. Indonesia
Bagi yang ingin mempelajari Tafsir, saya akan men-share sejumlah link untuk mendownload Tafsir Ibnu Katsir. Namun, tafsir ini masih jauh dari kata-kata lengkap, untuk itu saya berharap ada seseorang dari pembaca yang sudi kiranya membagi link tambahan. Link ini berasal dari www.ahmadzainuddin.com, dan saya sengaja meng-copas, untuk saling berbagi dan menambah pengetahuan bagi orang-orang yang membutuhkan informasi ini.
BIOGRAFI IBNU KATSIR:
Ismail
bin Katsir (gelar lengkapnya Ismail bin 'Amr Al-Quraisyi bin Katsir Al-Bashri
Ad-Dimasyqi, Imaduddin Abu Al-Fida Al-Hafizh Al-Muhaddits Asy-Syafi'i) adalah
seorang pemikir dan ulama Muslim. Namanya lebih dikenal sebagai Ibnu Katsir. Ia
lahir pada tahun 1301 di Busra, Suriah dan wafat pada tahun 1372 di Damaskus,
Suriah.
- BIOGRAFI
Tercatat
guru pertama Ibnu Katsir adalah Burhanuddin al-Fazari, seorang ulama penganut
mazhab Syafi'i. Ia juga berguru kepada Ibnu Taymiyyah di Damaskus, Suriah, dan
kepada Ibnu al-Qayyim. Ia mendapat arahan dari ahli hadis terkemuka di Suriah,
Jamaluddin al-Mizzi, yang di kemudian hari menjadi mertuanya. Ia pun sempat
mendengar langsung hadis dari ulama-ulama Hejaz serta memperoleh ijazah dari
Al-Wani.
Tahun
1366, oleh Gubernur Mankali Bugha Ibnu Katsir diangkat menjadi guru besar di
Masjid Ummayah Damaskus.
Ulama
ini meninggal dunia tidak lama setelah ia menyusun kitab Al-Ijtihad fi Talab
al-Jihad (Ijtihad Dalam Mencari Jihad) dan dikebumikan di samping makam
gurunya, Ibnu Taimiyah.
- RIWAYAT PENDIDIKAN
Ibn
Katsir tumbuh besar di kota Damaskus. Di sana, beliau banyak menimba ilmu dari
para ulama di kota tersebut, salah satunya adalah Syaikh Burhanuddin Ibrahim
al-Fazari.
Beliau
juga menimba ilmu dari Isa bin Muth’im, Ibn Asyakir, Ibn Syairazi, Ishaq bin
Yahya bin al-Amidi, Ibn Zarrad, al-Hafizh adz-Dzahabi serta Syaikhul Islam Ibnu
Taimiyah. Selain itu, beliau juga belajar kepada Syaikh Jamaluddin Yusuf bin
Zaki al-Mizzi, salah seorang ahli hadits di Syam. Syaikh al-Mizzi ini kemudian
menikahkan Ibn Katsir dengan putrinya.
Selain
Damaskus, beliau juga belajar di Mesir dan mendapat ijazah dari para ulama di
sana.
- PRESTASI KEILMUAN
Berkat
kegigihan belajarnya, akhirnya beliau menjadi ahli tafsir ternama, ahli hadits,
sejarawan serta ahli fiqih besar abad ke-8 H. Kitab beliau dalam bidang tafsir
yaitu Tafsir al-Qur’an al-‘Azhim menjadi kitab tafsir terbesar dan tershahih
hingga saat ini, di samping kitab tafsir Muhammad bin Jarir ath-Thabari.
Para
ulama mengatakan bahwa tafsir Ibnu Katsir adalah sebaik-baik tafsir yang ada di
zaman ini, karena ia memiliki berbagai keistimewaan.
Keistimewaan
yang terpenting adalah menafsirkan al-Qur’an dengan al-Qur’an (ayat dengan ayat
yang lain), menafsirkan al-Qur’an dengan as-Sunnah (Hadits), kemudian dengan
perkataan para salafush shalih (pendahulu kita yang sholih, yakni para
shahabat, tabi’in dan tabi’ut tabi’in), kemudian dengan kaidah-kaidah bahasa
Arab.
- KARYA IBNU KATSIR
- Ilmu Tafsir
Ibnu
Katsir menulis tafsir Qur'an yang terkenal yang bernama Tafsir Ibnu Katsir.
Hingga kini, tafsir Alquran al-Karim sebanyak 10 jilid ini masih menjadi bahan
rujukan sampai sekarang dalam dunia Islam. Di samping itu, ia juga menulis buku
Fada'il Alquran (Keutamaan Alquran), berisi ringkasan sejarah Alquran.
Ibnu
Katsir memiliki metode sendiri dalam bidang ini, yakni:
- Tafsir yang paling benar adalah tafsir Alquran dengan Alquran sendiri.
- Selanjutnya bila penafsiran Alquran dengan Alquran tidak didapatkan, maka Alquran harus ditafsirkan dengan hadits Nabi Muhammad, sebab menurut Alquran sendiri Nabi Muhammad memang diperintahkan untuk menerangkan isi Alquran.
- Jika yang kedua tidak didapatkan, maka Alquran harus ditafsirkan oleh pendapat para sahabat karena merekalah orang yang paling mengetahui konteks sosial turunnya Alquran.
- Jika yang ketiga juga tidak didapatkan, maka pendapat dari para tabiin dapat diambil.
- Ilmu Hadits
Ibnu
Katsir pun banyak menulis kitab ilmu hadis. Di antaranya yang terkenal adalah :
- Jami al-Masanid wa as-Sunan (Kitab Penghimpun Musnad dan Sunan) sebanyak delapan jilid, berisi nama-nama sahabat yang banyak meriwayatkan hadis;
- Al-Kutub as-Sittah (Kitab-kitab Hadis yang Enam) yakni suatu karya hadis;
- At-Takmilah fi Mar'ifat as-Sigat wa ad-Dhua'fa wa al-Mujahal (Pelengkap dalam Mengetahui Perawi-perawi yang Dipercaya, Lemah dan Kurang Dikenal);
- Al-Mukhtasar (Ringkasan) merupakan ringkasan dari Muqaddimmah-nya Ibn Salah; dan
- Adillah at-Tanbih li Ulum al-Hadits (Buku tentang ilmu hadis) atau lebih dikenal dengan nama Al-Ba'its al-Hadits.
- Ilmu Sejarah
Bidang
ilmu sejarah juga dikuasainya. Beberapa karya Ibnu Katsir dalam ilmu sejarah
ini antara lain :
- Al-Bidayah wa an Nihayah (Permulaan dan Akhir) atau nama lainnya Tarikh ibnu Katsir sebanyak 14 jilid,
- Al-Fusul fi Sirah ar-Rasul (Uraian Mengenai Sejarah Rasul), dan
- Tabaqat asy-Syafi'iyah (Peringkat-peringkat Ulama Mazhab Syafii).
Kitab
sejarahnya yang dianggap paling penting dan terkenal adalah Al-Bidayah. Ada dua
bagian besar sejarah yang tertuang menurut buku tersebut, yakni sejarah kuno
yang menuturkan mulai dari riwayat penciptaan hingga masa kenabian Rasulullah
SAW dan sejarah Islam mulai dari periode dakwah Nabi ke Makkah hingga
pertengahan abad ke-8 H. Kejadian yang berlangsung setelah hijrah disusun
berdasarkan tahun kejadian tersebut. Tercatat, kitab Al-Bidayah wa an-Nihayah
merupakan sumber primer terutama untuk sejarah Dinasti Mamluk di Mesir. Dan
karenanya kitab ini seringkali dijadikan bahan rujukan dalam penulisan sejarah
Islam.
- Ilmu Fiqih
Dalam
ilmu fiqih, Ibnu Katsir juga tidak diragukan keahliannya. Oleh para penguasa,
ia kerap dimintakan pendapat menyangkut persoalan-persoalan tata pemerintahan
dan kemasyarakat yang terjadi kala itu. Misalnya saja saat pengesahan keputusan
tentang pemberantasan korupsi tahun 1358 serta upaya rekonsiliasi setelah
perang saudara atau peristiwa Pemberontakan Baydamur (1361) dan dalam
menyerukan jihad (1368-1369). Selain itu, ia menulis buku terkait bidang fiqih
didasarkan pada Alquran dan hadis.
- KESAKSIAN PARA ULAMA
Kealiman
dan keshalihan sosok Ibnu Katsir telah diakui para ulama di zamannya mau pun
ulama sesudahnya. Adz-Dzahabi berkata bahwa Ibnu Katsir adalah seorang Mufti
(pemberi fatwa), Muhaddits (ahli hadits), ilmuan, ahli fiqih, ahli tafsir dan
beliau mempunyai karangan yang banyak dan bermanfa’at.
Al-Hafizh
Ibnu Hajar al-‘Asqalani berkata bahwa beliau adalah seorang yang disibukkan
dengan hadits, menelaah matan-matan dan rijal-rijal (perawinya), ingatannya
sangat kuat, pandai membahas, kehidupannya dipenuhi dengan menulis kitab, dan
setelah wafatnya manusia masih dapat mengambil manfa’at yang sangat banyak dari
karya-karyanya.
Salah
seorang muridnya, Syihabuddin bin Hajji berkata, “Beliau adalah seorang yang
plaing kuat hafalannya yang pernah aku temui tentang matan (isi) hadits, dan
paling mengetahui cacat hadits serta keadaan para perawinya. Para sahahabat dan
gurunya pun mengakui hal itu. Ketika bergaul dengannya, aku selalu mendapat
manfaat (kebaikan) darinya.
- WAFATNYA
Ibnu
Katsir meninggal dunia pada tahun 774 H di Damaskus dan dikuburkan bersebelahan
dengan makam gurunya, Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah.
Sumber
: wikipedia.org
solihin87.abatasa.com
Katalog Link Tafsir Ibnu Katsir:
Tafsir Ibnu Katsir Juz 1 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 2 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 3 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 4 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 5 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 6 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 7 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 8 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 9 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 10 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 11 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 12
Surat HUD Juz 12 Disini
Surat Yusuf Juz 12 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 13 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 14 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 15 Disini
Untuk JUZ selanjutnya 16-30 silahkan klik Tafsir Ibnu Katsir Juz 16, 17, 18, 26-30 (masih perbaikan)
Tafsir Ibnu Katsir Juz 2 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 3 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 4 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 5 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 6 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 7 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 8 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 9 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 10 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 11 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 12
Surat HUD Juz 12 Disini
Surat Yusuf Juz 12 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 13 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 14 Disini
Tafsir Ibnu Katsir Juz 15 Disini
Untuk JUZ selanjutnya 16-30 silahkan klik Tafsir Ibnu Katsir Juz 16, 17, 18, 26-30 (masih perbaikan)
Leave a Comment