Dunia Dalam Konspirasi: Kendaraan Dajjal

Saat ini saya akan men-share sebuat artikel yang spektakuler di pergantian tahun 2012-2013 ini. Saya akan mencoba menerangkan tentang kendaran akhir zaman yang menandai ciri khas kedatanggan dajjal di dunia ini. Dikarenakan saya masih membutuhkan banyak bimbingan menulis, sehingga saya merasa belum cukup cakap dan mampu dalam mengekspesikan tulisan-tulisan saya. Dengan demikian, saya hanya mengutip dari berbagai sumber dan di modifikasi sedemikian rupa untuk menjadikan isi artikel sesuai dengan yang dimaksudkan dalam benak saya.
Kita akan berawal dari kerajaan mesir kuno yaitu tentang kuil Abydos yang memiliki kisah yang sangat misterius dan fenomenal, unik dan menarik untuk dibahas dan diketahui untuk semua. Dan diakhiri kejadian saat ini yang bisa menggemparkan dan sangat mengejutkan kita semua serta dapat membuka sebuah pemikiran yang sangat baik bagi para pencari kebenaran (Bagi yang memiliki penyakit jantung diharapkan jangan membaca artikel ini… hehehehe becanda).

Jalan-Jalan ke kuil Abydos
Kota besar Abydos, dalam bahasa kuno disebut “Abdjw” berasal dari periode pra-dinasti (4000 tahun SM) merupakan sejarah Mesir turun temurun. Sebuah tempat di mana terdapat banyak sekali kuburan dari raja-raja pra-dinasti pada masa Mesir kuno yang mana membuat wilayah tersebut segera berkembang untuk kepentingan agama seperti pusat pemujaan untuk Osiris. Hal ini pertama dilakukan seperti pada makam dari Dinasti Raja Pertama Djer, yang teridentifikasi sebagai “tempat pemujaan Osiris”. Sudah menjadi mitos bahwa raja adalah Tuhan masyarakat Mesir pada masa pra-dinasti (menunjukan pada seperti “Osirieon”). Perhatian terhadap Osiris dikarenakan kota besar menjadi tempat ziarah, sebaik salah satu tempat untuk pemakaman sebenarnya yang diinginkan atau untuk pembangunan tugu peringatan (monumen dibangun untuk menghormati kematian seseorang yang jenazahnya berada ditempat lain). Perayaan dan keinginan besar untuk bermain dari Osiris hidup dan mati diselenggarakan disini mulai dari Dinasti ke 12 (1985-1795 SM) sampai dengan zaman Masehi.
Satu dari monumen yang paling penting di wilayah tersebut adalah Candi Seti I, yang mana dibangun untuk menghormati Osiris. Candi ini dipercaya bahwa Seti yang merupakan arsitek dan perencana candi klasik Mesir yang sungguh-sungguh terukur, tetapi saat terjadi pergantian pemimpin ketika membangun pondasi terjadi kecelakaan sehingga membongkar tempat terdapatnya tugu Djer, dan hal ini pada referensi Kerajaan Tengah seperti tempat makam Osiris di luar kemungkinan dari kealiman, rumah dari Seti I dan Ramses II diperluas dan ditinggikan dari tempat Osirion dan kegemaran cara memuja Osiris menghubungkan candi Seti I kemudian.
Pada bulan Februari 1988, diinformasikan bahwa eksistensi dari masyarakat Mesir tempat relief dianggap sebagai “enigma”. Tentu saja di antara tulisan Hieroglip terdapat satu yang dapat dengan mudah membedakan gambar yang menyerupai helikopter.Berita ini hampir dua tahun lamanya telah dipublikasikan di Perancis. Beberapa orang mengemukakan tentang skema tersebut dengan masuk akal menjelaskan kehadiran “helicopter” diantara tulisan hieroglip.
Kelihatan dengan jelas, orang lain akan mengatakan bahwa gambar tersebut tidaklah melukiskan “helikopter” tetapi lebih dari satu atau dua pesawat, kapal selam dan bahkan sebuah UFO !Menurut Mike Dyall Smith dari universitas Melbourne bahwa gambar tersebut makin terkenal karena dipromosikan oleh kalangan “new age atau UFO buffs”. Para ahli Mesir umumnya mengakui bahwa gambar pesawat asing yang terlihat jelas hanyalah sebuah ilusi yang terjadi karena erosi permukaan batu (lihat kerusakan di atas area langit-langit) dan proses pemahatan kembali dan menambal di batu untuk menggantikan beberapa dari hieroglip-hieroglip.Ketika tambalan jatuh keluar sedikit demi sedikit dari glip yang lama dan glip yang baru menutupi dan berbentuk “jejak-jejak yang aneh”. Penggunaan teknik tersebut disebut dengan istilah “Palimpsest”. Setiap orang baik sajak dalam prasasti Mesir menjelaskan adanya tumpukan pemahatan kembali dari prasasti hancur di masa Mesir kuno seperti kebiasaan para raja mencari untuk memperoleh pharaoh yang sebelumnya atau untuk mendiskreditkan mereka.
Bentuk-bentuk relief yang belum terpecahkan
Namun sebenarnya, penjelasan ini tidak terlalu memuaskan. Benarkah Abydos merupakan prasasti yang benar-benar menggambarkan adanya teknologi luar angkasa atau kapal selam pada zaman Mesir Kuno? Yang pasti, meski berbeda masanya, namun di Mesir ada suatu papirus yang menceritakan kehadiran benda terbang aneh.Laporan tercatat yang cukup tua mengenai kehidupan di langit lain ialah berasal dari abad ke-15 sebelum masehi, yang tertera pada buku harian Thutmosis III (Firaun Mesir kuno dinasti ke-18, 1504-1450 SM). Laporan yang ditulis dalam papirus (tulisan kuno) yang diketemukan oleh Alberto Siliotti, berbunyi demikian:
“Dalam tahun dua puluh dua dalam bulan ketiga musim dingin, pada jam ke enam hari itu….para penulis dari Rumah Kehidupan melihat adanya sebuah lingkaran api yang muncul di angkasa. Dia tidak memiliki kepala dan nafasnya berbau busuk. Panjangnya 1 rod, lebarnya 1 rod (5m). Dia tidak bersuara. Karena kebingungan mereka bertiarap…Mereka menghadap Firaun untuk melaporkan apa yang telah mereka lihat. Baginda Raja merenungkan dan memikir-mikirkan persoalan itu. Sementara… beberapa hari kemudian, benda-benda itu bertambah banyak di angkasa… Angkatan perang Firaun terus mengawasi benda- benda itu tatkala Baginda Raja berada di tengah-tengah mereka. Waktu itu adalah waktu setelah makan malam. Lingkaran-lingkaran api itu kemudian tambah naik lebih tinggi di angkasa, menuju ke selatan. Ikan dan itik berjatuhan dari udara. Dan Firaun menyuruh mengambil kemenyan, kemudian dibakarnya untuk mendapatkan keamanan dan ketenteraman dalam kehidupan rakyatnya…”
Selain itu, banyak penemuan artefak kuno yang aneh seakan menunjukkan bahwa di masa lalu, nenek moyang kita telah berinteraksi dengan makhluk dari luar angkasa. Ada juga yang mengkaitkan dengan sisa bangsa Atlantis.



Untuk melengkapi jalan-jalan kita, saya akan mengutarakan tentang hadits-hadits berdasarkan tema kita ini yang bersumber dari Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasalam agar terbukalah tabir sebuah kisah nyata yang telah ada 1400 yang lalu. Nubuwat nabi Shalallahu ‘alaihi wasalam memiliki keistimewaan karena terkadang menggabungkan antara tekstual nash dan takwilan serta simbolis. Diantara contoh takwil dan simbolis dalam nubuwat nabi Shalallahu ‘alaihi wasalam adalah tentang keledi dajjal. Mari kita simak hadist tentang keledai dajjal.
Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasalam bersabda, “Ia (dajjal) memiliki keledai yang ditungganginya . lebar antara dua telinganya 40 hasta”. (HR ahmad dalam l musnad, dan hakim dalam al-mustadrok.)
Dalam beberapa hadis menjelaskan “Ia akan menunggangi keledai putih yang satu langkahnya sama dengan satu mil jaraknya. Keledai tersebut memakan api dan menghembus asap, dapat terbang di atas daratan dan menyeberangi lautan”.
Dalam riwayat lain disebutkan” Dajjal akan keluar dengan mengendarai keledai aqmar. Jarak antara dua telinganya adalah 70 hasta”.
Aqmar artinya berwarna sangat putih berbentuk bulat seperti bulan purnama.
Ciri keledai dajjal ini buka ciri keledai biasa melainkan berupa kendaraan buatan yang memiliki sifat dan nama yang sulit dipahami pada zaman nabi Shalallahu ‘alaihi wasalam. Ciri-ciri seperti itu dapat kita pahami pada zaman kita. Sehingga nubuwat itu hanya sebatas symbol dan diperlukan penafsiran dan penakwilan sesuai dengan realita kita hari ini. Sehingga keledai dajjal tersebut dapat dipahami sebagai sebuah pesawat terbang.
Demikianlah Nabi Shalallahu ‘alaihi wasalam telah menyebutkan sifat kendaraan dajjal dalam berpindah tempat yang disebut keledai dajjal. Menurut opini kami kendaraan tersebut adalah pesawat terbang yang terbang seperti hujan yang dibawa angin. Wallahua’lam.
Dalam suatu hadis yang autentik, Sayyidina `Ali (r) meriwayatkan bahwa Nabi (s) bersabda “Dajjāl menggunakan sejenis keledai yang khusus, yang mempunyai dua telinga yang besar, masing-masing paling tidak sepanjang 30 hasta, bergerak di angkasa, dengan awan begitu dekat, ia dapat menjangkaunya dengan tangannya dan ia berjalan lebih cepat daripada peredaran matahari menuju tempat terbenamnya”. (Disebutkan di dalam Kanz ul-`Ummal dan`Uqd ad-Durrar, Imam al-Maqdisi.)


Tentara Zionis Israel (KFIR Brigade)
Kfir Brigade
Zionis-Israel merupakan pelayan Lucifer atau Iblis dalam arti sesungguhnya. Nenek moyang mereka, Bani Israil telah cenderung pada kesesatan ketimbang jalan lurus. Mereka lebih suka mengikuti Samiri laknatullah ketimbang menuruti jalan tauhid yang di bawa Musa allaihissalam. Mereka membuang Taurat dan mengambil Talmud, kitab sihir yang ditulis oleh 70 pendetanya di Babilonia, sebagai kitab jalan hidup mereka.
Sampai sekarang Zionis-Israel menganggap kitab sucinya adalah Talmud dan bukan Taurat. Semua pendukung mereka adalah pendukung Lucifer, Iblis, atau Dajjal. Dan di hari akhir kelak, Zionis-Israel akan menjadi tulang punggung bagi pasukan Dajjal. Pasukan Imam Mahdi akan menghancurkannya, sesuai dengan hadits Rasulullah Saw dan firman Allah Swt.
Berbagai hadits menyatakan jika Dajjal memiliki satu mata. Simbol ini dengan jelas tertera di dalam lembaran satu dollar Amerika Serikat. Dollar adalah mata uang Dajjal. Dan sekelompok elit yang menguasai Amerika Serikat (dan juga seluruh Eropa dengan Uni Eropanya) merupakan pelayan dari Dajjal.

Rasulullah Saw bersabda, “Aku memperingatkan kalian untuk melawannya (Dajjal)” dan tidak ada Nabi yang tidak memperingatkan umatnya untuk melawannya. Tapi aku akan mengatakan sesuatu yang belum pernah diungkapkan oleh para Nabi sebelumku. Kalian harus tahu bahwa dia bermata satu. Dan Allah tidak bermata satu”. (Shahih Bukhari)   
Logo Mata Satu dan Tulisan Kfir

Ribuan tahun lalu, orang-orang Mesir kuno sudah mengenalnya. Salah satu aksara Mesir Kuno, Hieroglyph, berbentuk mata satu yang merupakan simbol Dewa Ra, Dewa Matahari.
Ciri-ciri fisik Dajal, selain bermata satu, di jidatnya juga ada aksara Arab “Ka Fa Ra” atau Kafir. Kafir berarti “Tidak mempercayai”. Dajjal dan para pengikutnya memang tidak percaya pada Allah Swt, karena mereka lebih percaya pada Iblis atau Lucifer.
Sebagai pelayan setia dari kekuatan Dajjal, Zionis-Israel memang bangga dengan segala atribut dan simbol Luciferianistiknya. Salah satunya Brigade Kfir atau “Brigade Kafir”. Mereka menamakan hal itu dengan penuh kesadaran, penuh kesombongan, dan pemahaman yang baik tentang kekafiran.
Kfir Brigade merupakan brigade elit Israeli Defenses Force (IDF). Brigade ini dibentuk sebagai 900th Brigade atau Brigade ke-900, yang masuk dalam unit paling elit satuan infanteri IDF di bawah Kementerian Pertahanan Israel. Brigade Kfir berda di bawah komando Divisi 162 (Utzvat Haplada). Nama aslinya atau Brigade “KFR”, karena sistem huruf Ibrani tidak mengenal huruf hidup. KFR adalah huruf yang sama yang tertulis di jidat Dajjal. Brigade ini dipimpin Kolonel Eyal Nosovsky dan berada dalam Regional West Bank Division, dekat dengan wilayah Palestina yang dikendalikan oleh Mahmud Abbas, orang Palestina yang lebih banyak melayani kepentingan Zionis-Israel.
Selain untuk nama Brigade Elit, Zionis-Israel juga menamakan salah satu pesawat tempurnya dengan sebutan Kfir.

Sumber : www.eramuslim.com


Bagaimana dengan jalan-jalannya, menarik bukan! Jangan lupa ya.. untuk berbagi, saya harapkan masukannya. Jikalau ada kesalahan saya mohon ampunan Allah Azza wa Jalla dikarenakan saya hanya seorang yang lemah tanpa ada pertolongan-Nya, dan saya mohon kemaafan atas kehilafan.
Wallahu‘alam bishawab.

Sumber :
kabarunikzz.wordpress.com 
www.eramuslim.com 
zilzaal.blogspot.com 
zc-secret.blogspot.com 

No comments

Powered by Blogger.